Thursday, December 6, 2012

Sejarah Telekomunikasi

Telekomunikasi berasal dari kata Tele yang artinya jauh dan Communicate yang berarti komunikasi. Jadi secara sederhana telekomunikasi bisa diartikan komunikasi jarak jauh.  Telekomunikasi tidak hanya berupa suara tetapi juga dapat dilakukan secara visual (yang terlihat) dan elektrik.  Komunikasi jarak jauh ini pula sudah ada sejak zaman dahulu. Berikut perkembangan teknologi telekomunikasi dari masa ke masa :
Pada abad ke-5 sebelum Masehi, Yunani  kuno  dan Romawi menggunakan api untuk berkomunikasi dari gunung  ke gunung atau menara ke menara. Telekomunikasi ini digunakan saat perang dan hanya efektif pada malam hari.
Pada abad ke-2 sesudah Masehi bangsa Romawi menggunakan asap pada menara sebagai media  telekomunikasi.  Setiap  menara  bisa  mengeluarkan  asap  yang  dapat  dilihat  oleh menara  lain  yang  berada  di  dekatnya.  Sistem  telekomunikasi  ini  digunakan  untuk  menyampaikan  pesan  militer  dalam  menjalankan  pemerintahan  atas  daerah  jajahan  yang  semakin luas.
Pada abad ke-4sesudah masehi, Aeneas The Tactician mengusulkan sistem telekomunikasi menggunakan air yang  disebut  hydro-optical  telegraph. Sistem telekomunikasi ini memanfaatkan ketinggian air sebagai kode-kode dalam berkomunikasi. Sistem ini bisa mengirimkan pesan dengan sangat cepat dari suatu tempat ke tempat lain.
Pada masa Revolusi Perancis, Claude Chappe menemukan alat komunikasi yang disebut mechanical-optical telegraph atau sering disebut semaphore. Alat tersebut berupa suatu batang yang dapat digerakkan menggunakan tali sehingga bisa membentuk berbagai simbol/huruf yang jumlahnya mencapai 196. Alat tersebut dipasang di atas atap gedung sehingga bisa terlihat dari jarak jauh. Telegraph elektrik komersial pertama dibangun pada 9 April 1893 di Inggris oleh Sir Charles Wheatsone dan Sir  William Fothergill  Cooke, beroperasi dengan jangkauan 21 kilometer di The Great Western Railway 24 Mei 1844, Samuel Morse bersama Alfred  Vail  berhasil membangun  suatu telegraph  yang  bisa  merekam  pesan  ke  dalam gulungan kertas
Sepuluh tahun kemudian (1876), pemuda berusia 29 tahun bernama Alexander Graham Bell dan asistennya Thomas Watson (22 tahun) menemukan telepon konvensional.  Penemuan telepon di masa ini dianggap sangat penting karena bisa mengirimkan suara lewat kabel. Komunikasi lewat suara ini lebih alami dan dapat dilakukan siapa saja. "Mr. Watson, come here, I want you!" adalah suara pertama yang dikirim lewat kabel oleh Graham Bell.
Jaringan kabel dianggap lambat dan mahal dalam pembangunannya sehingga memunculkan suatu gagasan mengenai wireless yaitu jaringan tanpa kabel.  Sebenarnya usaha ini sudah dimulai sejak tahun 1832 ketika James Lindsay mendemonstrarsikan wireless telegraphy dihadapan mahasiswanya. Dan pada tahun 1854 dia berhasil mengirimkan pesan dari Dundee ke Woodhaven yang berjarak sekitar 3 kilometer dengan air sebagai media transmisinya.
Guglimo Marconi seorang insinyur listrik Italia, mengembangkan suatu sistem telegrafi tanpa kabel yang dikenal sebagai "radio". Makna penemuan barunya secara dramatis dilukiskan di tahun 1909 saat kapal S.S. Republic tenggelam ke dasar laut. Berita radio amat membantu, semua penumpang bisa diselamatkan kecuali enam orang.
Pada 25 Maret 1925 di London, John Logie Baird asal Skotlandia berhasil mengirimkan pesan berupa gambar siluet bergerak. Pada Oktober 1925 Baird berhasil mengirimkan gambar bergerak sebenarnya atau lebih dikenal sebagai "Televisi" menggunakan nipkow disk  sehingga dikenal dengan televisi mekanik. Selanjutnya Baird berhasil membangun televisi berwarna dengan chatode-ray tubes.

Telekomunikasi Berbasis Komputer
Sejak ditemukannya komputer pada dekade 1930-an, perkembangan telekomunikasi menjadi sangat cepat.  Berbagai usaha dilakukan untuk mengirim data dari satu komputer ke komputer lainnya. Agustus 1982, protokol electronic mail (e-mail) mulai diperkenalkan. Pada Mei 1996, HTTP/1.0 atau protokol hyperlinked internet berhasil di implementasikan. Kedua aplikasi inilah yang membuat telekomunikasi berbasis komputer  menjadi populer.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa alat telekomunikasi suara maupun gabungan berupa suara dan visual seperti percakapan live streaming atau video call  yang ada saat ini adalah hasil perkembangan telekomunikasi yang sudah dilalui dari masa ke masa. Selama perkembangannya, alat telekomunikasi yang digunakan mengalami perubahan dari bentuk yang "primitif" sampai yang mudah dan simple untuk digunakan

No comments:

Post a Comment